Jumat, 24 Agustus 2018

JUMPA LAGI

Hari ini saya sempatkan mengunjungi blog yang pernah saya buat. Ternyata cukup lama tidak menulis di blog ini. Ingin kembali menulis, saya ingat kata sapaan yang digunakan Upin Ipin “Jumpa Lagi”. Sahabat semua hari ini kita coba ngobrol soal yang sangat dekat dengan dunia pendidikan namun masih jarang sekolah yang menyempatkan untuk intens membicarakannya. Kenapa? Karena hal tersebut dianggap sebagai sesuatu yang include dengan aktifitas pendidikan. Padahal jika sekolah mau memperhatikannya, insyaAllah prestasi peserta didik akan lebih maksimal. Apa gerangan hal tersebut? Hal yang saya maksudkan adalah: Keterampilan-keterampilan how to learn. Ketarmpilan-keterampilan how to learn dalam mencatat, menghafal, membaca dengan cepat, menulis, dan berpikir kreatif. Mencatat adalah hal biasa bagi pelajar, namun mencatat dengan keterampilan khusus adalah hal luar biasa. Misalnya mencatat satu buku hanya dalam satu lembar kertas hvs, pernah mencoba? Yaitu dengan cara mind mapping. Demikian juga ketarampilan how to learn yang lain akan mengatasi problematika mengapa anak pintar bernilai jelek. Saya menjadi guru sejak tahun 1998, beberapa cara memotivasi peserta didik saya coba, kadang cerita buku yang sedang say abaca, demo hitung cepat dengan kalkulator tangan, menceritakan tokoh, cerita web PPI dunia, sampai peluang beasiswa sampai luar negeri. Saat ini saya sedang berpikir dan mencari terobosan untuk bisa mengajarkan keterampilan-keterampilan how to learn. Karena tak mungkin saya lakukan sendiri, saya sedang mengajak beberapa rekan guru yang memahami bagian-bagian dari keterampilan tersebut. Barang kali ada sahabat pembaca yang punya informasi efektif terkait keterampilan-keterampilan tersebut, semoga berkenan berbagi. Salam sukses pendidikan.

JUMPA LAGI

Hari ini saya sempatkan mengunjungi blog yang pernah saya buat. Ternyata cukup lama tidak menulis di blog ini. Ingin kembali menulis, saya i...